Daylife |
Penyidikan yang dilakukan oleh media setempat menemukan bahwa lahan pertanian di propinsi Jiangsu telah kehilangan hasil panen karena masalah tesebut.
Penggunaan bahan kimia yang berlebihan agar buah cepat tumbuh diduga menjadi salah satu penyebabnya, demikian kutip China Central Television (CCTV).
Tapi ahli tanaman masih belum bisa menjelaskan mengapa semangka yang bebas bahan kimia tersebut semuanya meledak. Mereka mengatakan bahwa cuaca dan ukuran semangka yang tidak normal adalah penyebabnya.
Namun, CCTV mengatakan bahwa para petani terlalu banyak melakukan penyemprotan terhadap tanaman mereka dengan obat penumbuh, berharap bahwa buah mereka bisa segera dipanen dan meningkatkan keuntungan.
Sementara Xinhua melaporkan bahwa sekira 20 petani di desa propinsi Jiangsu menanam benih impor dari Jepang, 10 petani mengatakan bahwa semangka-semangka mereka mulai meledak bulan lalu.
Para peneliti tanaman yang melakukan penyidikan pun tidak mampu memberikan penjelasan mengenai kejadian ini.
China telah mengijinkan penggunaan bahan kimia untuk mempercepat pertumbuhan dengan takaran tertentu. Sejauh ini, hasil tes menunjukkan bahwa bahan kimia tersebut masih aman digunakan, demikian lansir BBC, Rabu (18/5/2011).(rhs)
0 komentar:
Posting Komentar